RUSIA – Tim ‘Blågult’ Swedia dan Timnas Swiss adalah dua di antara beberapa tim yang harus ‘terseok-seok’ untuk bisa terbang ke Rusia sebelum akhirnya bisa menembus babak 16 besar Piala Dunia 2018. Kini mereka begitu percaya diri untuk mengemban misi membuat sang lawan ‘keok’ demi melangkah lebih tinggi kala bentrok di Stadion Saint-Petersburg, Selasa (3/7/2018) pukul 21:00 WIB.

Sebagian kalangan mungkin tidak akan menyangka jika Swedia dan Swiss mampu menembus fase 16 besar Piala Dunia 2018, terlebih dengan status mereka yang melangkah ke Rusia sebagai pemenang di babak play-off setelah terseok-seok di fase kualifikasi zona Eropa. Swedia secara mengejutkan mampu mendepak Italia dengan agregat 1-0, sementara Swiss menyingkirkan Irlandia Utara juga dengan agregat 1-0. Pun, sukses tu tidak belum cukup bagi mereka untuk meyakinkan publik bahwa mereka benar-benar layak berlaga di Piala Dunia tahun ini.

Swedia kembali harus ‘banting tulang’ sebelum akhirnya melenggang ke babak 16 besar sebagai juara Grup F dengan penampilan meyakinkan usai menggilas Mesiko 3-0 di laga terakhirnya.

Begitu juga dengan Swiss yang lolos sebagai runnerup Grup E, meski harus ‘susah payah’ menghindari kekalahan usai menahan Kosta Rika 2-2 di laga pamungkas babak penysihan. Setelah terseok-seok, kini kedua tim sama-sama percaya diri untuk saling membuat lawan keok demi tiket ke perempatfinal Piala Dunia yang pernah dikantongi oleh Swedia pada edisi 1958 saat menjadi tuan rumah dan 1994 di Amerika Serikat.

SWEDIA YAKIN

Pelatih Swedia, Janne Andersson bahkan yakin anak-anak asuhnya bisa melangkah lebih jauh seperti di dua edisi tersebut, jika mampu meraih tiket ke babak perempatfinal. Pada edisi 1958, Swedia mampu menjadi runnerup, sementara di pada 1994 mereka erhasi menempati peringkat ketiga. “Kami harus memiliki keyakinan dalam diri kami bahwa jika kami bisa berada di sana (babak perempafinal), kami bisa melangkah lebih jauh dan mengulang sejarah di turnamen ini. Tentu Anda harus punya percaya diri untuk itu (mengalahkan Swiss),” kata Andersson, seperti dikutip laman resmi FIFA.

Namun jelas bukan perkara mudah bagi Swedia untuk membuat Swiss keok. Meski tidak memliki sejarah melangkah ke babak perempatfinal di Piala Dunia, performa Swiss juga layak untuk diperhitungkan setelah sukses menahan Brasil 1-1 dan mengalahkan Serbia 2-1 di dua laga pembuka babak penyisihan grup. Apalagi dalam 29 pertemuan kedua tim, Swiss mencatat 11 kemenangan dan 10 kali imbang dengan sisanya dimenangkan oleh Swedia.

“Kami punya catatan yang lebih baik sepanjang sejarah pertemuan kami dengan Swedia. Saya pikir itu sudah cukup bagi kami untuk percaya diri,” tegas pelatih Swiss, Vladimir Petković. (junius/bu)